Pengaruh Penunasan Pelepah Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) terhadap Kehilangan Buah pada Masa Tanaman Menghasilkan
Kata Kunci:
Penunasan, Losses, Tanaman menghasilkan.Abstrak
Perawatan pelepah pada masa tanaman kelapa sawit menghasilkan harus dilaksanakan agar tanaman bisa berproduksi secara optimal. Kondisi penunasan yang optimal dapat mempertahankan fotosintesis, tidak menjadikan sarang hama, tidak sebagai tempat sangkutnya buah matang dan menghasilkan tandan buah segar yang terlalu matang. Tersangkutnya buah matang dan tandan buah segar terlalu matang merupakan losses yang harus diperkecil. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh penunasan normal, penunasan berlebih (over pruning) dan penunasan di bawah standar (under pruning) terhadap produksi buah di perkebunan kelapa sawit. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April - Juni 2022 di PT Sawindo Kencana Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu observasi dan studi literatur. Observasi dilakukan dengan cara mengamati secara langsung di lapangan terkait pelaksanaan IPD terhadap losses buah. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kehilangan (losses) produksi pada kondisi penunasan standar rata-rata sebesar 0,6 kg/ha, kondisi penunasan under pruning kehilangan (losses) produksi rata-rata sebesar 12,9 kg/ha, serta pada kondisi penunasan over pruning kehilangan (losses) produksi berupa tanaman stres sehingga tidak menghasilkan tandan buah segar.