Analisis Korelasi Komponen Tumbuh dengan Kadar Flavonoid Ekinase (Echinacea purpurea)

Abstrak

Budidaya tanaman ekinase (Echinacea purpurea) memiliki manfaat bagi manusia sebagai imunoregulasi, anti-inflamasi, dan antioksidan. Spesies ini mengandung metabolit sekunder termasuk fenol, turunan asam caffeic, alkamides, flavonoid, dan polisakarida dan glikoprotein. Bagian yang bisa digunakan sebagai bahan baku yaitu daun, batang, akar, dan bunga. Melihat berbagai manfaat dan peluang dari ekinase ini, maka ekinase dapat berpotensi untuk dikembangkan di Indonesia. Budidaya ekinase di Indonesia sendiri dapat dikembangkan, tetapi belum banyak dipraktikan untuk maksimalkan produksinya. Upaya yang dapat dilakukan dengan pemberian biochar dan zat pengatur tumbuh, hal ini dapat berpotensi untuk mendukung produktivitas hasil dari tanaman ekinase. Hasil penelitian yaitu Nilai korelasi untuk variabel produktivitas memiliki rentang nilai dari lemah (0,240) hingga sedang (0,308), sedangkan pada korelasi kandungan metabolit sekunder menghasilkan nilai yang kuat (0,598-0,740). Nilai koefisien korelasi antara rendemen ekstrak dengan kandungan flavonoid memperlihatkan sangat nyata dengan tingkat korelasi kuat 0,756.