Pengaruh Pemanfaatan Tanah Dan Kotoran Kambing Sebagai Media Tanam Terhadap Pertumbuhan Bibit Pre Nursery Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.)
Abstrak
Penelitian ini dilakukan di kampus Politeknik Kelapa Sawit Citra Widya Edukasi, Desa Cibuntu, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi, Propinsi Jawa Barat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian media tanah dan kotoran kambing sebagai media tanam terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit di pembibitan awal (pre nursery). Metode penelitian disusun dalam Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri atas lima taraf perlakuan yaitu perlakuan P0 (top soil 100% : kotoran kambing 0%), P1 (top soil 75% : kotoran kambing 25%), P2 (top soil 25% : kotoran kambing 75%), P3 (sub soil 50% : kotoran kambing 50%) dan P4 (sub soil 75% : kotoran kambing 25%). Setiap perlakuan terdiri atas empat ulangan. Parameter yang diamati adalah tinggi tanaman (cm), diameter batang (cm), dan jumlah daun (helai). Data yang diperoleh dianalisis secara statistic menggunakan analisis of varience dengan menggunakan progam SPSS versi 22. Kemudian hasil analisis sidik ragam dilanjutkan uji Duncan`s Multiple Range Test (DMRT) pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari setiap parameter yang diamati mengalami perbedaan pertumbuhan, untuk pertumbuhan tinggi tanaman yang paling baik pada minggu 12 MST terdapat diperlakuan P2 dengan rata-rata mencapai 18,6 cm. Tingkat pertumbuhan diameter batang yang paling baik pada minggu 12 MST terdapat diperlakuan P2 dengan rata-rata mencapai 0,95 cm. Tingkat pertumbuhan jumlah daun yang paling baik pada minggu 12 MST terdapat di dua perlakuan yaitu P1 dan P2 dengan rata-rata yang sama mencapai 3,95 helai.