Pemanfaatan Limbah Padat Cangkang Kelapa Sawit Menjadi Biooil Grade 2

Abstrak

Cangkang kelapa sawit merupakan salah satu limbah pengolahan minyak kelapa sawit yang cukup besar, yaitu mencapai 60% dari produksi minyak. Pemanfaatan biomassa cangkang kelapa sawit dapat digunakan untuk biopelet dan biooil, Komponen selulosa, hemiselulosa, dan lignin pada biomassa menjadi faktor yang mempengaruhi kuantitas dan kualitas biooil yang dihasilkan. Penelitian kali ini bertujuan untuk membuat biooil grade 2 dari cangkang kelapa sawit dengan metode pirolisis, mengetahui sifat fisika biooil yang dihasilkan dari pirolisis cangkang kelapa sawit. Cangkang kelapa sawit dapat dikonversi menjadi biooil grade 2 dengan metode pirolisis. Sampel yang mendekati parameter dari sifat fisika biooil sesungguhnya diperoleh dengan waktu bakar 1 jam didapat densitas 1,0391 gr/cm³ dengan  2,91 dan biooil grade 2 didapat densitas 1,0038 gr/cm³ dengan  2,87. Analisa biooil grade 2 dengan GC-MS teridentifikasi 1,15 Pentadecanediol (C₁₆H₃₂O₂) 37,603%; n-Hexadecanoic acid (C₁₆H₃₂O₂) 18,923%;  phenol (C₆H₆O) 28,961%.