Pengaruh Kombinasi Fungi Mikoriza Arbuskular dengan Kompos Kotoran Sapi terhadap Pertumbuhan dan Kadar N, P, K Kelapa Sawit Menghasilkan
Kata Kunci:
Jamur, Morfologi, Unsur hara.Abstrak
Pertumbuhan tanaman dapat ditingkatkan melalui pemupukan yang berimbang. Berbagai jenis pupuk dapat digunakan untuk menambah ketersediaan unsur hara di dalam tanah seperti pupuk kandang dan pupuk hayati. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dan dosis terbaik dari fungi mikoriza arbuskular yang dikombinasikan dengan kompos kotoran sapi terhadap pertumbuhan dan kadar hara tanaman kelapa sawit menghasilkan. Penelitian dilaksanakan pada Desember 2019 sampai Juli 2020 di kebun percobaan 2 Politeknik Kelapa Sawit Citra Widya Edukasi, Bekasi, Jawa Barat. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan 3 perlakuan yaitu : 50 kg kotoran sapi, 50 kg kotoran sapi + 500 gr jamur Mikoriza, dan 50 kg kotoran sapi + 1000 gr jamur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil pengukuran semua parameter pertumbuhan dan kadar hara N, P, dan K menunjukkan peningkatan sebelum dan sesudah diberi Fungi Mikoriza Arbuskular (FMA) dan kompos kotoran sapi dan dosis terbaik Fungi Mikoriza Arbuskular (FMA) untuk pertumbuhan tanaman kelapa sawit menghasilkan adalah 1000 g mikoriza.