Studi Etnobotani Tumbuhan Obat oleh Masyarakat Perkebunan Kelapa Sawit dalam Mendukung Pengelolaan Perkebunan yang Berkelanjutan (Studi Kasus di Perkebunan PT. Unggul Widya Teknologi Lestari)
Kata Kunci:
Etnobotani, Berkelanjutan, Kelapa sawit, Tumbuhan gulma.Abstrak
Keberadaan tumbuhan gulma di perkebunan kelapa sawit dianggap sangat merugikan bahkan tidak mempunyai manfaat sama sekali. Namun ternyata ada beberapa gulma di perkebunan kelapa sawit yang bisa dimanfaatkan, salah satunya sebagai tumbuhan obat. Beberapa jenis tumbuhan gulma tersebut dianggap oleh masyarakat perkebunan sebagai alternatif untuk pembuatan obat tradisional mengingat areal perkebunan kelapa sawit sangat jauh dari sentra farmasi. Penelitian ini dilaksanakan di perkebunan kelapa sawit PT Unggul Widya Teknolgi Lestari, Kabupaten Pasangkayu Sulawesi Barat, pada bulan Maret-Juni 2020. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis-jenis dan cara pengolahan tumbuhan gulma sebagai obat tradisional oleh masyarakat perkebunan kelapa sawit. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi lapangan, wawancara mendalam (depth interview) terhadap informan kunci (key person) dari unsur masyarakat dan pengelola perkebunan kelapa sawit. Analisis deskriptif kualitatif digunakan untuk menjelaskan hasil survei dan wawancara secara sistematis yang diperkuat dengan studi pustaka. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa di perkebunan kelapa sawit PT. Unggul Widya Teknologi Lestari terdapat 10 tumbuhan gulma yang biasa digunakan oleh masyarakat perkebunan sebagai obat tradisional. Cara pengolahannya meliputi metode rebus dan pemakaian secara langsung. Pemanfaatan tumbuhan gulma sebagai obat tradisional turut berkontribusi dalam upaya pengendalian gulma secara ramah lingkungan dan berkelanjutan di perkebunan kelapa sawit.